Hari ini, Apple secara resmi meluncurkan pembaruan perangkat lunaknya yang terbaru, iOS 18, untuk semua pengguna iPhone. Meskipun teknologi AI menjadi sorotan utama dalam pembaruan ini, fitur Apple Intelligence tidak termasuk dalam rilis ini. Apple menyatakan bahwa fitur tersebut akan diperkenalkan pada iOS 18.1, dimulai dari pasar AS sebelum secara bertahap menjangkau pasar global dalam beberapa bulan mendatang.
Personalisasi yang Lebih Mendalam
Dengan iOS 18, fokus utama terletak pada personalisasi yang lebih luas. Pengguna kini dapat menikmati berbagai fitur menarik, seperti ikon kustom, desain ulang Control Center, serta dukungan untuk aplikasi terkunci dan tersembunyi. Salah satu inovasi paling mencolok adalah kemampuan untuk menempatkan ikon di mana saja dalam grid dan memperbesarnya, sehingga label teks dapat disembunyikan. Ini memberikan pengguna lebih banyak kendali atas tampilan layar beranda iOS mereka, yang tentu saja sangat menarik bagi generasi Z yang telah terbiasa dengan ikon kustom sejak iOS 14.
Lihat Lainnya: Deretan Generator AI Pembuat Gambar Otomatis Terbaik yang Bisa dicoba dengan Gratis
Control Center yang Diperbaharui
Control Center juga mendapatkan pembaruan besar dengan iOS 18. Kini terdapat empat halaman kontrol yang fokus pada favorit, kontrol musik, pengaturan rumah, dan konektivitas. Pengguna dapat mengatur Wi-Fi, Bluetooth, dan hotspot pribadi dengan lebih mudah. Semua fungsi dalam Control Center ini dapat disesuaikan, memungkinkan pengguna menambah atau menghapus halaman dan ikon sesuai kebutuhan mereka.
Keamanan dan Privasi yang Ditingkatkan
Dalam hal keamanan, iOS 18 menghadirkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunci aplikasi menggunakan Face ID, Touch ID, atau kode sandi. Aplikasi yang terkunci ini dapat disembunyikan dari layar beranda dan hanya akan muncul dalam folder aplikasi tersembunyi di App Library. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan privasi pengguna.
Perubahan pada Aplikasi Foto
Aplikasi Foto juga mendapatkan desain baru, meskipun tidak semua pengguna menyambut baik perubahan ini selama versi beta. Apple menghapus tab di bagian bawah layar dan mengadopsi desain satu halaman yang bertujuan untuk menyoroti foto-foto dari perpustakaan pengguna. Meskipun ada berbagai album dan folder koleksi seperti Hari Terbaru dan Kenangan, beberapa pengguna merasa navigasi menjadi lebih rumit.
Dukungan RCS: Menyambungkan iPhone dan Android
Salah satu perubahan signifikan lainnya adalah dukungan Apple untuk RCS (Rich Communication Services), yang memungkinkan pengguna Android mengirim dan menerima media berkualitas tinggi ke pengguna iPhone. Fitur ini diharapkan dapat membantu mengembalikan kesetaraan antara kedua platform, meskipun pesan dari pengguna Android masih ditampilkan sebagai gelembung hijau.
Lihat Lainnya: Cara Mengubah Foto Menjadi PDF di iPhone atau iPad Tanpa Aplikasi Pihak Ketiga
Pembaruan Kecil tapi Berguna
Beberapa pembaruan kecil namun bermanfaat juga hadir di iOS 18, seperti kemampuan untuk menjadwalkan pesan, dukungan untuk keyboard multibahasa, dan pembaruan pada aplikasi Catatan yang kini memungkinkan pembuatan bagian yang dapat dilipat serta transkripsi audio. Selain itu, aplikasi Passwords baru memudahkan pengguna mengelola kata sandi dengan lebih baik, bersaing dengan aplikasi pihak ketiga yang sudah ada.
AI Masih Menanti
Meskipun iOS 18 hadir tanpa fitur Apple Intelligence yang dijanjikan, Apple telah mengonfirmasi bahwa teknologi ini akan diperkenalkan mulai bulan Oktober dengan dukungan untuk bahasa Inggris AS. Fitur AI yang diuji selama acara WWDC mencakup alat penulisan yang didukung AI, ringkasan notifikasi, dan mode fokus baru untuk mengurangi gangguan. Namun, fitur-fitur ini hanya dapat diakses oleh pengguna iPhone 15 Pro, Pro Max, dan iPhone 16 serta model Pro dan Pro Max mereka.
Kesimpulan
Rilis iOS 18 menandai langkah maju yang signifikan bagi Apple dalam hal personalisasi dan privasi, meskipun fitur AI masih menunggu waktu untuk diluncurkan. Dengan berbagai pembaruan yang menarik ini, pengguna iPhone kini memiliki lebih banyak cara untuk menyesuaikan pengalaman mereka dan menjaga data pribadi mereka tetap aman. Kita tunggu saja kehadiran fitur Apple Intelligence yang dijanjikan dan bagaimana ia akan mengubah cara kita menggunakan perangkat Apple di masa depan.
Lihat Lainnya: Cara Menghilangkan Iklan di HP Xiaomi dan Meningkatkan Pengalaman Pengguna